Pengaruh Reklamasi Terhadap Hasil Tangkapan Nelayan di Daerah Kamal Muara, Jakarta Utara
Abstract
Reklamasi merupakan salah satu solusi pembangunan yang sudah lama dilakukan oleh negara-negara yang memiliki garis pantai seperti Belanda. Adanya reklamasi di Jakarta adalah untuk mengatasi kelangkaan lahan yang ada karena populasi penduduk yang terus bertambah. Proyek reklamasi pesisir Kota Jakarta dimaksudkan untuk menambah ruang pembangunan Jakarta. Selain itu, reklamasi ini bertujuan untuk mencegah pengikisan daratan Jakarta oleh air laut, serta membangun beberapa fasilitas kota lainnya dan bertujuan untuk menata kembali kawasan pantura dengan cara membangun kawasan pantai dan menjadikan Jakarta sebagai kota pantai. Kegiatan reklamasi ini menyebabkan suatu dampak kepada kondisi sosial ekonomi masyarakat terutama pada nelayan yang hidup didekat dengan kawasan reklamasi pantura DKI Jakarta. Dampak positif kegiatan reklamasi antara lain terjadinya peningkatan kualitas dan nilai ekonomi kawasan pesisir, mengurangi lahan yang dianggap kurang produktif, penambahan wilayah, perlindungan pantai dari erosi, peningkatan kondisi habitat perairan, penyerapan tenaga kerja dan lain-lain. Sedangkan dampak negatif dari proses reklamasi pada lingkungan meliputi dampak fisik seperti halnya perubahan hidro-oseanografi, sedimentasi, peningkatan kekeruhan air, pencemaran laut, peningkatan potensi banjir dan genangan di wilayah pesisir, rusaknya habitat laut dan ekosistemnya. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dan untuk pengambilan sampel diambil menggunakan metode purposive sampling. Padadaerah Kamal Muara didapatkan bahwa ada 2 jenis nelayan penduduk asli yang terkena dampak akibat adanya reklamasi, nelayan tersebut adalah nelayan sero dan sondong.
References
Gallego, Fernandez, J.B., and Garcia, Novo, F., 2007. High-intensity Versus Low-intensity Restoration Alternatives of a Tidal Marsh in Guadalquivir Estuary. SW Spain. Ecol. Eng. 29.
Ge Yu, and Jun, Yan, Z. 2011. Analysis of The Impact on Ecosystem and Environmet of Marine Reclamation – a case study in Jiaozhou Bay. Energy Procedia 5; Elsevier. Vol.5, p.105 – 111.
Hartoko, A. 2009. Ocean Observation on SST Variability and Sub_Surface Spatial Analysis off The North Papua (West and Pacific), The Fate of El-Nino 1997 & 2007 and La-Nina 2002 : Field Measurement, TRITON Buoy and MODIS Satelite Data. J. Of Coastal Development. ISSIN. 1410_5217. Vol 13 (1) : 30-37.
Hoeksema, R.J. 2002., Three Stages in The History of Land Reclamation in The Netherlands. Irrigation Drainage S1, p.113 – 126.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) tentang reklamasi tahun 2008.
Keputusan Presiden Nomor 52 Tahun 1995 tentang Reklamasi Kawasan Pantura Jakarta.
Krebs, C. J. 1972. Experimental Analysis of Distribution and Abundance. Harper dan Prow Publisher, New York
Laidley, J. 2005. Constructing a Foundation for Change The Ecosystem Approach and The Global Imperative on Toronto’s Central Water Front. Ontario : York University.
Magurran, A.E. 1988. Ecological Diversity and Its Measurement. Chapman and Hall: USA
Mustaqim, I. 2015. Dampak Reklamasi Pantai Utara Jakarta Terhadap Perubahan Sosial Ekonomi Masyrakat (Tinjauan Sosiologis Masyarakat Di Sekitar Pelabuhan Muara Angke, Kelurahan Pluit, Jakarta Utara. Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial. Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Jakarta. Skripsi.
Muchtar. 1999. Strategi Mengelola Sumberdaya Hayati Laut. Kementrian Kelautan dan Perikanan Indonesia.
Nur’aini, D. 2003. Studi Perbandingan Hasil Tangkapan Ikan Yang Didaratkan dan Dilelang di PPI Muara Angke dan PPI Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Nursyahra. 2012. Jenis Ikan yang Tertangkap di Batang Air Dingin Kelurahan Balai Gadang Kecamatan Koto Tengah Kota Padang. E-jurnal Pelangi STKIP, Sumatra Barat. 4 (2), 1-14
Numitta, R , A, R,. 2017. Dampak Reklamasi Terhadap Kualitas Air dan Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan di Sekitar Kawasan Reklamasi Teluk Jakarta.[Tesis]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.
Odum, E. P. 1971. Fundamentals of Ecology. Third Edition. W. B.
Peraturan Menteri PU No. 40 Tahun 2007. Modul Terapan, Pedoman, Perencanaan Tata Ruang Kawasan Reklamasi Pantai. Direktorat Jenderal Penataan Ruang Departemen Pekerjaan Umum.
Peraturan Daerah DKI Jakarta Nomor 8 Tahun 1995 tentang Penyelenggaraan Reklamasi Dan Rencana Tata Ruang Kaawasan Pantura Jakarta.
PERPRES No. 122 Tahun 2012 tentang Reklamasi Wilayah Pesisir Dan Pulau-pulau Kecil.
Peraturan Daerah Provins DKI Jakarta Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi DKI Jakarta 2030.
Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta, 1998, Analisis Dampak Lingkungan Regional Reklamasi dan Revitalisasi Pantura Jakarta.
Puspasari, R., Hartati, S, T dan Anggawangsa, R, F. 2017 Analisis Dampak Reklamasi Terhadap Lingkungan dan Perikanan di Teluk Jakarta. Vol.9 No.2 November. Jakarta.
Prasetyo, B dan Lina M, J. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasi, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Rahmani, U., 2016. Studi Aktivitas Nelayan Kamal Muara dengan Adanya Reklamasi. Hal 56.
Ramaniya, A. 2017. Dampak Reklamasi Terhadap Kualitas Air dan Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan di Sekitar Kawasan Reklamasi Teluk Jakarta.hal 24.
Robert, S, L. 2012. Penentuan Daerah Potensial Penangkapan Ikan Terbang (Exocotide) Berbasis SIG
Satria, A. 2001. Dinamika Modernisasi Perikanan : Formasi Sosial dan Mobilitas Nelayan. Bandung:HUP
Satria, A. 2015. Pesisir dan Laut untuk Rakyat. Bogor (ID): Penerbit IPB Press. 2015. Pengantar Sosiologi Masyarakat Pesisir. Jakarta (ID): Yayasan.
Soehoed, A. R. 2004. Reklamasi Laut Canal Estate Pantai Muara Pluit :Perekayasaan dan Pelaksanaan Reklamasi bagi Proyek Pantai Mutiara di Pluit Jakarta. Jakarta
Soetomo. 1995. Masalah Sosial dan Pembangunan. Jakarta : PT. Dunia Pustaka Jaya, Jakarta.
Sudhawasa, B, D. 2006. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Migrasi Kerja Nelayan ke Non Nelayan di Muara Angke, Jakarta Utara. Skripsi [tidak dipublikasikan]. Jurusan Manajemen Bisnis dan Perikanan-Kelautan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Sugiyono, 2009, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung : Alfabeta.
Syarief, E. 2001. Pembangunan Kelautan dalam Konteks Pemberdayaan Masyarakat Pesisir.
Supriharyono. 2000. Pelestarian dan Pengolahan Sumberdaya Alam di Wilayah Pesisir Tropis. Gramedia : Jakarta.
UU No. 27 tahun 2007 Tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau kecil.
Wagiu, M. 2011. Dampak Reklamasi Terhadap Kualitas Air dan Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan di Sekitar Kawasan Reklamasi Teluk Jakarta. Jurnal Kelautan dan Perikanan Tropis. Vol. VII-1. Hal 12-15.
Wiryawan, B., Zulbainarni, N., dan Sampono, N. 2013. Penilaian lingkungan dan valuasi ekonomi perikanan terhadap reklamasi “Water Front City” Teluk Jakarta. Prosiding Seminar Nasional & Sidang Pleno ISEI XVI. p. 114 – 127. Jambi 18 – 20 September 2013. Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia.
Wulandari, H.S. 2017 Analisis Kebijakan Penghentian Reklamasi Pantai di Pesisir Teluk Lampung. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung, Bandar Lampung. [Skripsi].
Copyright (c) 2019 https://perikanan.usni.ac.id/
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.