Analisis Ketersediaan Bahan Baku Terhadap Industri Pengolahan Ikan Tuna Di PT. Permata Marindo Jaya, Jakarta

  • Afif Gunadi Universitas Satya Negara Indonesia
  • Urip Rahmani Universitas Satya Negara Indonesia
Keywords: PT. PMJ, PT. Permata Marindo Jaya, Kuantitas Permintaan Ekonomi, Pusat Pendaratan Tuna, EOQ (Economic Order Quantity), TLC (Tuna Landing Center)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis serta bahan baku yang digunakan dalam proses pengolahan tuna di PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ) dan menganalisis ketersediaan bahan baku yang terdapat di coldstorage PT Permata Marindo Jaya (PT PMJ). Adapun latar belakang penulisan karya ilmiah ini karena nilai ekspor PT PMJ sangat bergantung pada permintaan pasar yang sering berubah, Oleh karena itu, perusahaan harus selalu memiliki persediaan bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi. Dalam mengendalikan ketersediaan bahan baku, PT PMJ masih menggunakan metode manual yang belum optimal dalam menyediakan bahan baku untuk proses industri. Untuk meminimalisir biaya persediaan Economic Order dapat di Quantity”.Metode EOQ berusaha mencapai tingkat persediaan yang seminimum mungkin biaya rendah dan mutu lebih baik. Perencanaan metode EOQ dalam suatu perusahaaan akan mampu meminimalisasi terjadinya out of stock sehingga tidak mengganggu proses dalam perusahaan dan mampu menghemat biaya persediaan yang dikeluarkan oleh perusahaan karena adanya efisisensi persediaan bahan baku di dalam perusahaan yang bersangkutan. Hasil penelitian ini adalah PT PMJ menggunakan jenis bahan baku tuna Big eye dan Yellow fin yang didapat dari PT Charly Wijaya Tuna dan TLC (Tuna Landing Center). Total biaya persediaan dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) lebih efisien dibandingkan dengan metode yang digunakan PT. PMJ.

References

Adawyah, R. 2007. Pengolahan dan Pengawetan sementara Ikan. Bumi Aksara. Jakarta.
Assauri, S. 2004. Manajemen Produksi dan Operasi (Edisi Revisi). Jakarta (ID): Universitas Indonesia.
Badan Standarisasi Nasional. 2006. Penanganan dan Pengolahan Produk Tuna. SNI 01-4485.3-2006. Direktorat Jenderal Perikanan. Jakarta.
Bahagia, N. 2006 dalam Absor Y.N 2015. Sistem Inventory. Institut Tekhnologi Bandung.
Dahuri, R., Rais Y., Putra S., G., Sitepu, M.J. 2001. Pengelolaan Sumber daya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu PT. Pradnya Paramita, Jakarta.
Divianto. 2011. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perusahaan dalam Melakukan Auditor Switch. Jurnal Ekonomi dan Informasi Akuntansi.
Gasperzs, V. 1992. Analisis Sistem Terapan. Penerbit Transito Bandung, Bandung.
Handoko, T. 1999. Dasar-dasar Manajemen Produksi dan Operasi. UNS PRESS. Surakarta.
Heizer, J. dan Render, B. 2001. Manajemen Operasi (Terjemahan): Salemba Empat. Jakarta
Maulana, H. 2012. Analisis Bahaya dan penentuan Titik Pengendalian Kritis pada Penanganan Tuna Segar Utuh di Bali Ocean Anugrah Linger Indonesia Benoa-Bali. Skripsi.
Moeljanto. 1992. Pengawetan dan Pengolahan Hasil Perikanan, Jakarta: Penebar Swadaya.
Published
2018-02-28
How to Cite
Gunadi, A., & Rahmani, U. (2018). Analisis Ketersediaan Bahan Baku Terhadap Industri Pengolahan Ikan Tuna Di PT. Permata Marindo Jaya, Jakarta. Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 3(2), 105-113. https://doi.org/10.53676/jism.v3i2.50

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>