PENGGUNAAN MINYAK PALA (Myristica Fragrans) DALAM TRANSPORTASI BENIH IKAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) SISTEM BASAH

USE OF NUNETIC OIL (Myristica Fragrans) IN TRANSPORTATION OF RED tilapia (Oreochromis sp.) SEEDS WET SYSTEM

  • Prasetya Adhi Patria Universitas Satya Negara Indonesia
  • Armen Nainggolan Universitas Satya Negara Indonesia
  • Yudha Lestira Dhewantara Universitas Satya Negara Indonesia
Keywords: Benih ikan nila merah, minyak pala, tingkat kelangsungan hidup, waktu induksi ,waktu pulih sadar

Abstract

Riset ini bertujuan untuk mengetahui berapa konsentrasi minyak pala yang efektif sebagai bahan anestesi transportasi benih ikan nila merah yang bisa digunakan agar kematian benih ikan nila merah bisa ditekan seminimal atau menghasilkan tingkat kelangsungan hidup yang tinggi. Riset ini menggunakan metode eksperimental Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan A (0 ml/L), B (4 ml/L), C (8 ml/L) dan D (12 ml/L) dan 3 kali ulangan dengan durasi tiga jam. Parameter yang diamati adalah waktu induksi, waktu pulih sadar, tingkat kelangsungan hidup setelah transportasi dan pemeliharaan selama tujuh hari pasca transportasi serta pengukuran kualitas air berupa suhu, oksigen terlarut (DO), pH dan amonia. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan pemberian minyak pala terbaik dengan konsentrasi 4 ml/L untuk transportasi benih ikan nila merah dengan durasi selama tiga jam menghasilkan waktu induksi selama 30.20 menit, waktu pulih sadar selama 3.34 menit, tingkat kelangsungan hidup pasca transportasi sebesar 90% dan pasca pemeliharan 7 hari sebesar 83,33% dengan nilai parameter suhu 25,3°C, DO 8,2 mg/L, pH 5,78 dan amoniak 0,0032 mg/L.

References

Imam, T. 2010. Uji Multi Lokasi pada Budidaya Ikan Nila dengan Sistem Akuaponik. Laporan Hasil Penelitian. Badan Riset Kelautan dan Perikanan (BRKP). 30 hal.
Karnila, RE. 2001. Pengaruh Waktu dan Suhu Pembiusan Bertahap Terhadap Ketahan Hidup Ikan Jambal Siam (Pangasius sutchi) Dalam Transportasi Sistem Kering. Jurnal Natur Indonesia III (2): 151- 167. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau.
Khalil, M., Yuskarina, Y., & Hartami, P. 2018. Efektifitas Dosis Minyak Pala Untuk Pemingsanan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Selama Transportasi. Jurnal Agrium Unimal, 10(2), 61-68.
Nurdjannah, N. 2004. Diversifikasi Penggunaan Cengkeh. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pasca Panen Pertanian.Vol.3, No. 2. Bogor
Pellu, S., F. Rhebung dan C. B Eoh. 2018. Transportasi Benih Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Dengan Menggunakan Ekstrak Bunga Kamboja (Plumeria acuminata) Sebagai Anestesi. Jurnal Akuatik, Vol. 1 No. 1 : 84-90p.
Putra, A. N. 2015. Metabolisme Basal pada Ikan. Jurnal Perikanan dan Kelautan vol. 5 no.2:57-65
Rachimi, E. I. Raharjo, dan K. Id’ham. 2016. Pengaruh Konsentrasi Minyak Sereh (Cimbopogon citrates (Dc) Stapf) Terhadap Kelangsungan Hidup Pada Anestesi Benih Ikan Ringau (Datnioides mescrolepis) Dengan Metode Transportasi Tertutup. Jurnal Ruaya Vol. 4. No .1 : 1-6.
Riesma, B. A., H. Hasan, dan E. I. Raharjo. Pengaruh Konsentrasi Minyak Cengkeh (Eugenia aromatica) Terhadap Kelangsungan Hidup Benih Ikan Patin Siam (Pangasianodon hypophthalmus) Dalam Transportasi Sistem Tertutup. Jurnal Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Muhammadiyah Pontianak.
Sukarsa, D. 2005. Penerapan Teknik Imotilisasi Menggunakan Ekstrak Alga Laut (Coulerpa sertulorides) dalam Transportasi Ikan Kerapu (Ephinephelus suilus) Hidup Tanpa Media Air. Bulletin Teknologi Hasil Perikanan. Vol VIII nomor 1. Staf Pengajar Departemen Teknologin Hasil Perairan FKIP IPB.
Published
2024-09-17
How to Cite
Adhi Patria, P., Nainggolan, A., & Lestira Dhewantara, Y. (2024). PENGGUNAAN MINYAK PALA (Myristica Fragrans) DALAM TRANSPORTASI BENIH IKAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) SISTEM BASAH: USE OF NUNETIC OIL (Myristica Fragrans) IN TRANSPORTATION OF RED tilapia (Oreochromis sp.) SEEDS WET SYSTEM. Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 9(1), 29-38. https://doi.org/10.53676/jism.v9i1.192

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>