Keberlanjutan Pengelolaan Perikanan Semar (Mene maculata) Di PPN Palabuhanratu Ditinjau Dari Aspek Sumber Daya Ikan
Abstract
Perairan Palabuhanratu terletak di selatan Jawa Barat dan masuk dalam Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 573. PPN Palabuhanratu menjadi tempat pendaratan ikan semar (Mene maculata) di Pantai Selatan Jawa. Ikan semar merupakan salah satu ikan yang paling banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia. Pada tahun 2015-2017, penangkapan ikan semar mencapai 573,44 ton. Ecosystem Appraoch to Fisheries Management (EAFM) adalah sebuah konsep bagaimana menyeimbangkan dimensi-dimensi pengelolaan melalui pendekatan yang terintegrasi dan berbasis ekosistem. Implementasi EAFM memerlukan perangkat indikator yang dapat digunakan sebagai alat monitoring dan evaluasi mengenai sejauh mana pengelolaan perikanan sudah menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan berbasis ekosistem, penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis hasil tangkapan ikan semar dan menilai keberlanjutan pengelolaan perikanan semar di PPN Palabuhanratu berdasarkan kriteria EAFM pada domain sumberdaya ikan. Metode pengambilan data yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan sistem skoring sederhana dengan memakai sistem skor likert yang berbasis ordinal 1,2,3.
References
Adrianto, L. 2010. Konsep Pendekatan Ekosistem Dalam Pengelolaan Perikanan : Kertas Kerja disampaikan pada Workshop Pendekatan Ekosistem Dalam Pengelolaan Perikanan. Bogor , 22-23 September 2010.
Direktorat Jenderal Perikanan. 1979. Pedoman Pengenalan Sumber Daya Perikanan. Jakarta : Departemen Pertanian.
[DIT SDI KKP] Direktorat Sumber daya Ikan, Kementerian Kelautan Perikanan Republik Indonesia [ID]. 2011. Indikator Keberhasilan Pendekatan Ekosistem Dalam Pengelolaan Perikanan dan Penilaian Awal pada WPP Indonesia [internet]. [diakses 09 April 2020]. Tersedia pada www.eafmindonesia.net/aktivitas/detail/sosialisasi-indikator-eafm
[DIT SDI KKP] Direktorat Sumber daya Ikan, Kementerian Kelautan Perikanan Republik Indonesia [ID]. 2014. Modul Penilaian Indikator untuk Perikanan dengan Pendekatan Ekosistem. Jakarta (ID) : DIT. SDI KKP.
Keputusan Kepala Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Nomor 75/KEP-BKIPM/2017.
[NWG EAFM] National Working Group on Ecosystem Approach to Fisheries Management. 2014. Modul Penilaian Indikator untuk Perikanan dengan Pendekatan Ekosistem. Jakarta (ID): Dit. SDI KKP RI.
Pane, et al. 2008 Kajian Kekuatan Hasil Tangkapan : Kasus Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pelabuhanratu Sukabumi
Pikitch, EK. Santora C, Babcock EA, Bakun A, Bonfil R, Conover DO, Dayton P, Doukakis P, Fluharty D, Heneman B, Houde ED, Link J, Livingston PA, Mangel M, McAllister MK, Pope J, Sainsbury KJ. 2004. Ecosystem- Based Fishery Management. Science. 305(5682):346-347.
PPN Palabuhanratu. 2018. Laporan tahunan Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu Tahun 2018. Sukabumi: PPN Palabuhanratu.
Rahmad, Rahmad. 2013. Taksonomi Molekuler ‘DNA Barcoding’ Dan Analisis Filohgenetik Ikan Hiu di Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu Berdasarkan Marka Mitikondria. Skripsi. FPIK :IPB, Bogor.